Sabtu, 11 Januari 2014

Kami ingin buka praktek dukun saja

Ruang praktek bedah - dokter ramzi spb | Praktek dukun saja | saat ini sampai terbesit di benak kami untuk berpraktek seperti dukun  atau paranormal saja . Mungkin rasanya lebih nyaman . Ada eyang subur , ada ki joko bodo , ada teteh nila , ada mak erot dll . Tentu melihat semuanya dengan kekayaan yg berlimpah , ada kristal di mana - mana , ada paranormal dengan mobil mewah sampai 20 buah , bisa wara wiri di media televisi , radio , koran ,  dll dengan sangat bebas , Hal ini membuat kami ingin berubah . Ternyata ada cara mudah dan amat di sukai penduduk negeri ini kenapa mesti mempersulit diri menjadi seorang dokter dan berpraktek dokter. Kenapa sih kita para dokter tidak berpikir untuk jadi dukun , para normal atau jadi ahli pengobatan alternatif saja ???. Jelas mudahnya , sederhana , diakui negara juga...toh.

Saya coba telaah begitu banyaknya keuntungan mempunyai profesi dan keahlian diatas dan berpraktek sesuai profesi tersebut jika di bandingkan dengan menjadi seorang dokter,dokter gigi , nurse dan berpraktek sebagai tenaga medis . Rasa pemaaf dan kemahfuman penduduk indonesia ini akan tinggi jika berhubungan dengan praktek dukun atau paranormal . Tidak ada kata terlambat di tangani , salah di tangani , tuntut ke pengadilan bahkan sampai ke mahkamah agung heeem . Kalau ada yg mati atau salah obat dan cacat saat melahirkan ..ah itu memang sudah ketentuan yang maha kuasa , gusti Allah sudah memberi keputusan seperti itu...kami hanya membantu sebisanya . selesai masalah . Mau dituntut secara hukum hahaha gak ada undang-undangnya kata yg mulia. Mau di buat undang-undangnya kata orang terhormat yg sangat menguasai dunia kesehatan tapi gak ada dasar hukum dan buktinya. Lha pada kenyataan semua punya izin praktek dari pemerintah yg punya gawe di bidang kesehatan dan itu juga ditanda tangani oleh maaf sebagian besar dokter yg normal juga.

Betapa enaknya berpraktek dukun atau para normal , sampai saya berpikir mungkin kalau ke dukun atau para normal pasiennya dilayani dengan baik dan besar kemungkinan gratis pula sehingga penduduk nusantara indonesia ini sangat nyaman dan betah berobat , ternyata tidak juga . Kenapa ?? ternyata tidak pelayanan seperti di pesawat atau fasilitas khusus yg di siapkan untuk pasiennya . Lalu apakah gratis ? dengan membawa surat keterangan miskin juga di tolak . Jangan harap anda dengan surat keterangan tidak mampu dapat berobat kedukun atau paranormal. Kenapa ? karena darimana eyang - eyang dan aki-aki atau teteh - teteh dapat beli kristal , mobil mewah , istri-istri dan istana ....?

Jadi saya berpikir lagi , tentu juga tidak mungkin pasien miskin yang berobat kesana . Kalau pun ada ya mungkin mesti menjual harta , rumah , kendaraan dan maaf diri jika bisa . Semua berharap dapat sembuh secara tiba-tiba melalui jampi , spiritual dll dengan kompensasi biaya yang sangat beragam . tidak ada standar yg jelas . Jadi saya sangat yakin yang datang adalah orang yang mampu , yang ingin punya karir menanjak , memikat orang atau atasan , menjaga penampilan , meningkatkan kemampuan dan PD alias kepercayaan diri , naik jabatan ,kursi hangat dll. Jika kita telaah lagi ada yg sekali berobat dengan tarif senilai satu mobil waw kami rasanya sangat ingin seperti itu yang diganti dengan jimat dan jampi...heem luar biasa . Bisa kita bayangkan siapa mahluk yang akan kesana . Pejabat , istri pejabat , celebritis , artis , pengusaha dll.hahaha siapa lagi..Ketidak jujuran , aksi tipu - tipu , kamouflase , santet , fitnah dan perbuatan-perbuatan yang tidak sopan lainnya dapar terjadi dalam praktek yang dilegalkan oleh pemerintah melalui depkes dan dinas kesehatan indonesia ini . sangat enak dan nyaman.

Apakah ada kontribusi pada negara....melalui pajak penghasilan dari berpraktek dukun atau paranormal ini ..saya tidak tahu dan saya tidak yakin ada daftar penghasilan yg jelas dalam praktek perdukunan ini karena ada nggak ya dukun yg mempunyai register pasien dan dilaporkan ke dinas atau departemen kesehatan..Atau ada nggak dinas kesehatan progresif meminta data tersebut ? atau ada nggak petugas pajak memasukkan keahlian ini ke dalam pajak penghasilan profesi ?? seperti dokter . jujur saja coba...

Jika boleh saya ingin menyusun kenapa kami sampai berpikir untuk buka praktek dukun atau paranormal saja :
1 . Kami tidak perlu susah- susah dan berlama-lama sekolah .
2 . tidak perlu keluar biaya untuk masuk fakultas kedokteran yang mahal ini .
3 . tidak perlu melewati ujian - ujian berulang yg bikin strees.
4 . Tidak perlu dinas jaga malam sampai bertahun2 dalam pendidikan yg lama.
5 . Tidak perlu berurusan dengan senior - senior yg punya karakter beragam.
6 . Tidak repot untuk menulis proposal penelitian , meneliti dan mempertahankan hasil penelitian tsb
7 . Tidak perlu sibuk - sibuk dalam urusan pelantikan dan wisuda .
8 . Tidak perlu sibuk dan keluar biaya mengurus surat STR.
9 . Tidak perlu mengurus STR dan mendata pasien setiap 5 tahun.
10 . Tidak payah mengurus SIP dari dinas kesehatan setempat.
11. Tidak berurusan dengan BPJS
12.Tidak ada berurusan dengan hukum dan tuntutan masyarakat.
13.Tidak mesti bayar pajak profesi
14.Tdak mesti bayar iuran organisasi ..hahaha karena tidak ada Ikatan Dukun Indonesia.
15.Tidak kesulitan untuk bepromosi dimedia mana saja
16.Bisa masuk TV dengan mudah dan dibiarkan oleh depkes dan jajaran dibawahnya.
17,Bisa masuk radio
18.Bisa beriklan besar
19 Bisa pasang plang nama besar-besar.
20.Tidak mesti menyiapkan alat dan obat yg berbiaya besar
21.jika pasien mati dalam penanganan dapat di maafkan.
22.Jika terlambat menangi pasien bisa di maklumi
23.tidak ada resiko dan komplikasi.
24.Tidak ada kewajiban menambah ilmu dan keterampilan ..
25.Boleh berpraktek di mana saja tanpabatas tempat.
26.Dapat dimaklumi . dimaafkan , dan diterima oleh seluruh penduduk indonesia jika berbuat kesalahan dalam prakteknya..

Semoga 26 item ini bisa membuka wawasan dan pikiran kita dan yg menimbulkan rasa kekhawatiran saya para dokter nantinya akan membuka perpraktekan dukun ..atau berpraktek seperti dukun.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

leave a comment please..