Kamis, 20 Februari 2014

Lowflow Arteri Venous Malformasi di RSU Tangerang ...study kasus

Ruang praktek bedah - dokter ramzi spb | Lowflow AVM ( Arteri Venous Malformasi ) | Benjolan yang bertambah besar dan berwarna kebiruan , tidak mengalami regresi atau pengecilan  tidak di jumpai adanya pulsatile dan kadang di jumpai adanya benjolan - benjolan yang agak keras . Benjolan ini sering di namai dengan phlebolit. Umumnya AVM ini belum manifest dan belum nyata saat lahir. dan akan terus bertumbuh dan berkembang sesuai dengan pertambahan usia. Untuk dapat melakukan penganan pada pasien dengan kelainan ini mesti di persiapkan dengan baik karena mesti pasti  vena atau arteri yang mendarahi massa ini bisa hanya satu atau bahkan bisa multiple. Jadi pemeriksaan yg teliti baik USG , CT angio atau arteriografi mesti dilakukan sebelumnya agar tidak berakibat terjadinya perdarahan yang massive.


Selain itu besarnya defek atau kulit yang akan terbuang akibat tindakan mesti di pahami untuk design bagaimana menutup tempat kosong yang akan tertinggal setelah massa di angkat. membuang sesedikit mungkin kulit yang menutupi massa adalah tindakan yang bijaksana , meski dalam tanda kutip menyisakan kulit yang masih berwarna tidak normal . Dan itupun akan sering mengalami nekrotik atau mengalami mati sehingga defek akan terbuka .

Untuk daerah sendi ini adalah kasus yang mesti jadi logika khusus karena kulit yang kurang banyak dan tidak longgar sehingga harus di pikirkan tarikan dari sendi saat bergerak yang tidak akan meregang kulit. Sebab jika tertarik tentu pertumbuhan kulit akan jelek dan gerakan sendi juga akan terbatas yang sudah pasti tidak baik untuk sendi kedepannya.

Saat ini tindakan yang lebih andvance sudah mulai dipikirkan terhadap pasien-pasien Arteri venous Malformasi yang ekstrim atau berada di daerah yang berbahaya dengan resiko perdarahan yang bisa berakibat fatal dengan melakukan embolisasi atau menutup cabang yang mendarahi AVM ( arteri pemberi suplay darah untuk AVM ) yaitu dengan bahan-bahan khusus seperti coilling , coverstent atau yang lainnya.



Jika ini telah dilakukan dan pada penilaian pembuluh cabang telah tertutup maka pekerjaan operasi yang dilakukan akan lebih less bleeding dan lebih mudah sehingga waktu yang dibutuhkan untuk operasi  terbuka menjadi lebih pendek dan tentu resiko operasi menjadi lebih rendah.

Keyword tag : Ruang praktek bedah - dokter ramzi spb , low flow Arteri Venous Malformation , AVM , Venous Malformations , High flow AVM , Hemangioma .


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

leave a comment please..