Ruang praktek bedah - dokter ramzi spb | AVM atau Hemangioma ?| Seorang pasien yang usia 8 tahun dengan benjolan pada bibir , pipi dan dahi kanan serta leher sejak lahir , benjolan ini bertambah besar dan berdenyut , berwarna kebiruan . Serta pada pemeriksaan ct angiografi tampak adanya sumber aliran darah dari arteri . Sangat banyak awam , perawat dan bahkan dokter umum atau spesialis mnyebut penyakit ini dengan hemangioma . Apakah memang demikian kenyataannya..?
Untuk kelainan - kelainan seperti ini biasanya dilakukan kontrol arteri sebagai sumber perdarahannya terlebih dahulu dengan data awal CT angiografi dilakukan melihat sumber perdarahan secara spesifik dan selectif dengan penanganan endovaskular menggunakan kateter dan wire dicari percabangan yang mendarahi , dari arteri besar atau arteri utama ke pembuluh darah yang lebih kecil bahkan penggunaan kateter yang mikro untuk dapat masuk ke pembuluh darah yang kecil .
Lalu setelah sampai di lokasi yang di target secara selectif , dilakukan untuk menutup sumber perdarahan setelah di yakini bahwa menutup sumber padarahan pada massa tidak akan mengganggu aliran darah atau pembuluh darah ke jaringan yang normal.Untuk menutup sumber perdarahan tersebut dilakukan tindakan penyumbatan atau embolisasi baik secara temporer atau sementara dan permanen. Dengan menggunakan bahan dan alat yang beragam sesuai diameter pembuluh darah yang akat di sumbat , lokasi pembuluh darahnya , dan resiko-resiko yang mungkin terjadi paska penyumbatan.
Untuk kelainan - kelainan seperti ini biasanya dilakukan kontrol arteri sebagai sumber perdarahannya terlebih dahulu dengan data awal CT angiografi dilakukan melihat sumber perdarahan secara spesifik dan selectif dengan penanganan endovaskular menggunakan kateter dan wire dicari percabangan yang mendarahi , dari arteri besar atau arteri utama ke pembuluh darah yang lebih kecil bahkan penggunaan kateter yang mikro untuk dapat masuk ke pembuluh darah yang kecil .
Lalu setelah sampai di lokasi yang di target secara selectif , dilakukan untuk menutup sumber perdarahan setelah di yakini bahwa menutup sumber padarahan pada massa tidak akan mengganggu aliran darah atau pembuluh darah ke jaringan yang normal.Untuk menutup sumber perdarahan tersebut dilakukan tindakan penyumbatan atau embolisasi baik secara temporer atau sementara dan permanen. Dengan menggunakan bahan dan alat yang beragam sesuai diameter pembuluh darah yang akat di sumbat , lokasi pembuluh darahnya , dan resiko-resiko yang mungkin terjadi paska penyumbatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
leave a comment please..